-->

Soal Chassis dan Pemindah Tenaga Kelas XI TKR

 1. Berikut yang tidak termasuk penyebab mobil perlu dilakukan spooring adalah ….

a. ban mobil sudah aus 

b. posisi ban tidak sejajar 

c. mobil terasa susah dikendalikan 

d. mobil berbelok dengan gerakan yang tidak wajar 

e. pada posisi jalan merasa ada getaran yang mengganggu


2. Pada metode pengencangan baut elastic region, momen pengencangan akan bertambah bergantung pada …. 

a. tegangan aksial 

b. gaya yang diberikan 

c. putaran sudut baut 

d. momentum sudut baut 

e. kecepatan sentrifugal baut  


3. Perhatikan langkah urutan melepas roda berikut !

1) Dongkrak kendaraan 

2) Cari tempat yang datar 

3) Pasang jack stand 

4) Kendorkan baut roda menyilang 

5) Lepas roda dari hub roda 

Urutan langkah-langkah di atas yang benar adalah …..


a. 2-5-4-3-1

b. 2-3-4-5-1

c. 2-4-1-5-3

d. 2-4-1-3-5

e. 2-1-3-5-4


4. Pada ban terdapat kode 185/60-R-14, maksud kode angka 185 adalah ….

a. diameter pelek 

b. tinggi ban 

c. lebar ban 

d. aspek rasio 

e. jenis ban


5. Penyebab utama terjadinya rib tear pada ban adalah 

a. pemakaian yang tidak standar 

b. telapak ban tidak menapak ke permukaan jalan 

c. hydroplaning 

d. penggunaan velg yang tidak sesuai 

e. permukaan jalan yang tidak rata   


6. Terlepasnya ikatan ply cord dari karet ban yang disebabkan beban berat dapat menyebabkan terjadinya ….

a. C.B.U

b. keausan ban 

c. bead broken 

d. kebocoran pada ban 

e. separation 


7. Deformasi yang berlebihan pada bagian suspense akan memengaruhi front wheel aligment yang dapat mengakibatkan ….

a. keausan yang tidak normal pada ban 

b. keolengan pada ban 

c. defleksi yang besar pada sidewall

d. lebih cepat mengalami keausan 

e. menyebabkan ban akan slip  


8. Pada mesin pertanian pemakaian pelek yang sesuai adalah tipe pelek ….  

a. Drop Center Rim 

b. Divided, Typer Rim 

c. Wide Drop Center Rim 

d. Semi Drop Center Rim 

e. Flast Base Rim 


9. Pemakaian pelek yang tidak sempurna akan mengakibatkan beberapa hal, kecuali …. 

a. Ban dalam mudah rusak / robek 

b. Posisi kedudukan bead kurang baik 

c. Ketika menikung ban mungkin lepas dari velg 

d. Kecepatan kendaraan semakin bertambah 

e. Tidak dapat menjaga tekanan angin dengan sempurna


10. Struktur utama yang menyangga komponen lainnya seperti mesin, transmisi, dan penggerak roda adalah ….  

a. roda 

b. ban 

c. pelek

d. sasis

e. sistem pemindah tenaga 

11. Perhatikan gambar komponen-komponen kopling berikut untuk soal nomor 11 dan 12 ! 



Komponen nomor 1 dan 8 pada gambar di atas berturut-turut adalah ….   

a. release bearing dan clutch release fork 

b. clutch disc dan fly wheel 

c. clutch release fork dan release bearing 

d. clutch disc dan clip 

e. clip dan clutch release bearing 

12. Jika terdapat kerusakan pada nomor 7, maka dapat menyebabkan …. 

a. bunyi kopling ketika mesin menyala 

b. kopling bergetar ketika mobil akan jalan 

c. bunyi pada bagian pedal kopling 

d. bunyi ketika pedal diinjak dan hilang saat dilepaskan 

e. keausan pada pedal kopling 

13. Run out maksimum pada flywheel dengan dial indikator adalah ….

a. 0,1 in 

b. 0,01 in

c. 0,001 in

d. 0,04 in

e. 0,004 in 

14. Berikut yang merupakan bagian-bagian yang harus diberi vet, kecuali ….

a. bagian rumah kopling 

b. alur bushing bantaan pembebas 

c. alur-alur poros transmisi 

d. tempat pivot garpu pembebas 

e. bantalan pilot poada roda gaya   

15. Berikut yang merupakan penyebab kopling bergetar adalah …. 

a. pegas kopling lemah 

b. gerak bebas kopling yang berlebihan 

c. pelat penekan rusak 

d. flywheel tidak rata 

e. garpu pelat pembebas bengkok 

16. Berikut yang bukan merupakan langkah-langkah pembongkaran bagian utama kopling adalah …. 

a. Lepas transmisi dari mesin 

b. Lepas karet pelindung debu 

c. Lepas bantalan pembebas 

d. Lepas penutup kopling 

e. Lepas dan ukur kelonggaran pelat kopling 

17. Jika angin yang masuk pada sistem hidrolik terlalu banyak, maka akan menyebabkan ….

a. kopling sip 

b. kopling bergerat 

c. perpindahan gigi sulit 

d. transmisi loncat 

e. kopling blong 

18. Akibat dari transfer tenaga dari mesin ke transmisi tidak maksimal adalah ….

a. kopling berisik 

b. loss power 

c. akselerasi lambat 

d. kopling sulit masuk gigi 

e. transmisi loncat  

19. Berikut yang merupakan syarat yang harus dipenuhi oleh kopling adalah ….

a. Tidak dapat melepaskan hubungan antara poros engkol mesin dengan transmisi 

b. Tidak dapat meneruskan perputaran poros engkol mesin ke transmisi secara berangsur-angsur secara merata tanpa entakan 

c. Tidak dapat meneruskan putaran poros engkol ke transmisi (persneling) 

d. Tidak tahan  terhadap panas atau gesekan 

e. Dapat meneruskan perputaran poros engkol mesin ke transmisi secara berangsur-angsur secara merata tanpa entakan  

20. Perhatikan petunjuk pemasangan pelat kopling berikut !

1) Hindarkan pelat kopling dari oli. 

2) Perhatikan arah pemasangan pelat kopling 

3) Kembalikan tanda pemasangan unit kopling. 

4) Kencangkan baut-baut unit penekan roda gaya secara bertahap dan menyilang. 

Urutan langkah-langkah yang benar pada gambar di atas adalah ….

a. 1 – 2 – 3 – 5 – 4

b. 1 – 2 – 5 – 4 – 3 

c. 1 – 5 – 2 – 3 – 4

d. 2 – 1 – 5 – 3 – 4

e. 2 – 5 – 4 – 1 – 3

21. Rem merupakan bagian kendaraan yang sangat penting dalam mendukung aspek keamanan berkendaraan, namun rem sering kali mengalami gangguan yang disebabkan oleh kondisi di bawah, kecuali ….

a. kawat penarik telah kendur 

b. jarak bidang pengereman terlalu kecil 

c. penyetelan yang kurang tepat 

d. jarak antara kampas rem dan cakram terlalu besar 

e. tempat sambungan kendor   

22. Jenis rem yang dapat menghilangkan jumlah besar panas yang dihasilkan adalah rem …. 

a. cakram 

b. tromol 

c. ABS

d. hidrolik 

e. parkir   

23. Dalam pemeriksaan sistem rem terdapat poin inspeksi pemeriksaan sebagai standarisasi rem dapat dikatakan baik, berikut yang merupakan salah satu poin inspeksi rem adalah ….  

a. pedal rem rendah dan ringan 

b. backing plate tidak mengalami distorsi 

c. tuas rida gigi bintang tidak slek 

d. pedal rem keras tetapi rem tidak pakem 

e. pegas terhubung pada kedua ujungnya  

24. Berikut merupakan pemeriksaan cakram terhadap alur, kecuali ….

a. jika alur yang signifikan tidak ditemukan, memeriksa cakram untuk paralel sesuai prosedur 

b. jika alur yang signifikan ditemukan, ukur kedalaman alur 

c. jika alur dapat menyebabkan ketebalan cakram minimum pada setiap titik, maka ganti cakram 

d. jika cakram masih di atas ketebalan minimum, maka cakram harus dibubut

e. jika hasil pengukuran di bawah spesifikasi ketebalan minimum, maka ganti cakram  

25. Penyetelan bagian equalizer dilakukan penyetelan bila mana terjadi …. 

a. Tarikan kawat melebihi spesifikasi karena stelan 

b. Tarikan kawat rem tidak lancar 

c. Tarikan kawat melebihi spesifikasi karena kawat mulur 

d. Penyetelan jarak bidang pengereman rem tromol tanpa penyetel otomatis 

e. Penyetelan jarak bidang pengereman pada rem cakram  

26. Rem blong pada kendaraan bermotor dapat terjadi karena hal berikut, kecuali …. 

a. seal kerapatan rem tidak seimbang 

b. kebocoran di master rem atas 

c. kebocoran di master rem bawah 

d. caliper pada salah satu roda macet 

e. rem kekurangan cairan oli   

27. Nilai run out cakran adalah 

a. perbedaan nilai dial indicator di angka tertinggi, dikurangi pembacaan terendah dari yang tertinggi. 

b. Jika dial indicator di angka nol, ditambahkan pembacaan tertinggi dari yang terendah

c. Perbedaan nilai dial indicator dengan pembacaan tertinggi dari yang terendah 

d. Jika  dial indicator di angka terendah, ditambahkan dengan pembacaan tertinggi dari yang terendah 

e. Jika dial indicator di angka nol

28. Pada suatu kendaraan muncul kode DTC C1061, hal ini mendiagnosis tentang ….

a. wheel speed sensor circuit or sensor ring 

b. wheel speed sensor circuit 

c. ABS pump motor and/or motor driver circuit 

d. Solenoid valve power supply driver circuit 

e. ABS control module   

29. Komponen yang berhubungan langsung dengan gas buang sehingga harus sering dibersihkan agar tidak terjadi kemacetan adalah ….

a. solenoid valve 

b. piston 

c. knalpot

d. butterfly valve 

e. vacuum tank   

30. Apabila rem dioperasikan dan piston bergerak dengan adanya tekanan hidrolik, maka piston seal akan mengalami ….  

a. distorsi 

b. keausan

c. deformasi

d. kebocoran 

e. keretakan   

31. Untuk meredam kejutan-kejutan yang ditimbulkan oleh keadaan permukaan jalan agar kejutan tidak berpindah ke bodi kendaraan merupakan fungsi dari …. 

a. propeller shaft 

b. ban 

c. pelek

d. diskbreak 

e. ban dan pelek  

32. Spooring meliputi penyetelan berikut, kecuali …. 

a. camber 

b. caster

c. jarak offset 

d. velg

e. turning radius  

33. Sudut camber mempunyai fungsi untuk ….  

a. Membantu mengarahkan kendaraan dengan menempatkan berat kendaraan pada pangkal spindle 

b. Mengontrol pengemudian atau arah kelurusan kendaraan pada saat berjalan 

c. Mengembalikan steer ke posisi lurus setelah dibelokkan 

d. Membuat kendaraan membelok dengan lembut, karena pusat putaran roda kiri dan kanan terletak pada satu titik

e. Mencegah keausan ban yang disebabkan ban yang disebabkan adanya slip ke samping pada saat kendaraan membelok 

34. Berikut merupakan hal yang menyebabkan, mobil harus dilakukan spooring, kecuali ….

a. ketika mobil melaju lurus, tetapi Anda merasakan oleng 

b. setelah melakukan penggantian ban 

c. ketika mobil telah menempuh jarak 8.000 km 

d. ban mengalami keausan yang tidak wajar 

e. kemudi lebih berat dari biasanya

35. Jika dalam keadaan static unbalance roda berputar, maka gaya sentrifugal yang bekerja

a. pada titik tertentu sama dengan gaya pada titik-titik ainnya 

b. pada titik tertentu lebih besar dari gaya pada titik-titik ainnya 

c. pada titik tertentu lebih kecil dari gaya pada titik –titik lainnya 

d. bernilai nol karena pada keadaan static unbalance 

e. bernilai makmisal karena pada keadaan static unbalance 

36. Ketika melakukan analisis pada gangguan getaran ban, setelah melakukan pemeriksaan balance on the car dan ternyata hasinya balance, langkah selanjutnya memeriksa ….. 

a. balance on the road 

b. balance off the road 

c. balance on the car 

d. balance off the car

e. wheel alignment   

37. Keterangan huruf b, c dan e berturut-turut adalah …. 

a. Periksa wheel alignment, bengkok, dan lakukan balance static dan dinamik 

b. Periksa ball joint dan tie road end, berlebihan dang anti pelek 

c. Periksa run out roda, aus, dan perbaiki atau ganti 

d. Periksa balance roda, bengkok, dan ganti pelek 

e. Periksa balans roda, tidak tepat dan stel kelurusan roda 

38. Kondisi yang tidak wajar dapat terjadi pada ban seperti berikut, kecuali …. 


a. cupping 

b. keausan drive wheel

c. keausan toe and heel

d. keausan ban sebelah dalam atau luar 

e. aus berbulu  

39. Berikut yang bukan merupakan penyebab utama shimmy adalah …. 

a. keausan suspense yang berlebihan 

b. rigiditas ban yang tidak seragam 

c. run out yang berlebihan 

d. steering linkage rusak 

e. roda yang balans  

40. Tekanan angin pada ban secara simultan berkurang, sehingga roda berputar tidak seimbang dan tidak mampu menahan bobot kendaraan dengan baik dapat menyebabkan 

a. fisik ban cepat berubah 

b. kendaran akan terasa bergetar 

c. ban sering kemps 

d. ban mudah aus 

e. ban terasa oleng   


ESSAY


1. Jelaskan yang Anda ketahui tentang spooring !

2. Sebutkan dan jelaskan macam-macam kerusakan ban bagian luar !

3. Mengapa ban tidak dapat dipasang langsung pada mobil, tetapi  dipasang pada roda-roda, biasanya pelek (disc wheel)? 

4. Bagaimanakah cara mengevaluasi sasis ?

5. Apakah penyebab utama keausan ban yang terpusat pada shoulder atau di tengah ? 

0 Response to "Soal Chassis dan Pemindah Tenaga Kelas XI TKR"

Post a Comment

Terimakasih Telah Berkomentar di Thomide

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel